Jika Anda masih belum memahami apa yang dimaksud dengan domain dan hosting, berikut ini akan saya jelaskan analoginya untuk memudahkan Anda memahami.

Website

Untuk lebih mudah memahami, saya akan jelaskan dari website. Jika dianalogikan website adalah toko atau rumah Anda. Jika Anda ingin membuat toko, tentu Anda akan memikirkan darimana pengunjung Anda akan masuk, bagaimana Anda menyusun rak – rak dalam toko Anda dan membuat tanda agar pelanggan Anda mudah mencari produk yang mereka inginkan, mendsainnya dengan baik agar pelanggan Anda dapat dengan mudah berbelanja. Proses yang sama juga terjadi pada saat Anda membuat sebuah website.

Hosting

Jika dianalogikan website adalah toko Anda, maka untuk membangun toko tersebut Anda akan memerlukan tanah. Dalam ini, tanah dapat dianalogin sebagai hosting. Setelah website yang Anda buat selesai, Anda akan memerlukan hosting untuk menyimpan file – file website yang Anda perlukan agar website Anda nantinya dapat berjalan dengan baik.

Domain

Jika Anda telah memiliki tanah dan toko sudah dibangun diatas tanah tersebut, selanjutnya yang Anda perlukan adalah alamat. Alamat diperlukan untuk memudahkan Anda memberitahukan kepada calon pengunjung toko Anda dimana lokasi toko Anda saat ini. Begitu juga dengan website yang Anda bangun. Jika seluruh file website yang Anda miliki telah Anda letakan pada server hosting Anda, selanjutnya Anda memerlukan alamat dalam hal ini nama domain untuk memudahkan calong pengunjung Anda mengingat dan mencari Anda.

Ketiga faktor diatas saling berkaitan dan tidak dapat dipisahkan jika Anda ingin segera memiliki website yang dapat diakses oleh penduduk seluruh dunia.